Nathalie yang akrab disapa Nate itu menyambangi Polsek Pancoran, Jakarta Selatan, Minggu (20/4/2014) siang. Ia datang didampingi ibunya, dan juga Denny.
Diceritakan Nate, Ebby menyambangi apartemennya di daerah Kalibata, Jakarta Timur, dini hari pukul 05.00 WIB karena ada barang yang tertinggal. Nate pun menyuruh asistennya, Denny, untuk mengantarkan barang yang dimaksud.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat itu, Ebby meminta Denny untuk mengantarnya bertemu Nate. Kata Nate, di situlah penganiayaan terhadap dirinya dan sang asisten terjadi.
"Sampai di lantai 3 (apartemen Nate) gue bener-bener kaget. Dia (Ebby) dorong gue sampai jatuh. Abis dorong, dia mukul gue. Ada 4 kali mukul, sama nendang juga. Suaranya kenceng. Nggak enak kan sama tetangga apartemen, dia bikin onar," jelas Denny.
"Dia (Denny) nggak ada salah apa-apa, cuma langsung dipukulin (Ebby). Matanya, bibirnya, di bawah jambangnya, pinggangnya juga. Aku didorong juga sampai kena kulkas. Satpam langsung naik ke atas," tambah Nate.
Nate sendiri mengaku mengalami luka pada bagian bibir, hingga mengeluarkan darah, sampai mengakibatkan rasa nyeri. Ia mengaku bingung kenapa dirinya dan sang asisten dianiaya Ebby. Soalnya, ia kenal Ebby sebagai sosok yang baik.
"Aku sama Ebby itu mantan sebenarnya. Enggak tahu kenapa begini. Mungkin karena aku ketiduran kali enggak baca BBM dia, terus dia marah-marah gitu," jelasnya lagi.
Dalam laporannya ke kepolisian, Nate mengaku punya bukti dari rekaman suara Ebby dan hasil visum. Ia pun menyerahkan kasus tersebut kepada pihak berwajib. Laporan Nathalie terhadap Ebby kini tercatat di Polsek Pancoran dengan nomer laporan LP/233/K/IV/2014/PMJ/ResJaksel/Sek Pancoran.
"Aku serahkan ke polisi. Aku minta lanjutin prosesnya," pungkasnya.
(bar/nrl)