Wakil Sekretaris Jenderal MUI Dr Amirsyah Tambunan mengatakan, ia dan tim masih perlu waktu untuk membahas laporan masyarakat terkait dugaan adanya praktik perdukunan di balik pengobatan UGB.
Tapi, Amirsyah memastikan, MUI akan menggelar konferensi pers esok hari untuk menjelaskan persoalan tersebut.
"Besok aja kita akan buat preskon jam 1 siang. Masih ada yang perlu di-clear-kan," ucapnya saat ditemui di kantor MUI di Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (11/3/2014).
Ketika didesak, Amirsyah tetap tak mau memberikan keterangan sedikit pun. "Nanti aja. Jangan sekarang. Besok saja," jelasnya lagi.
Sebelumnya, KH Cholil Nafis selaku Wakil Ketua Komisi Pengkajian dan Penelitian MUI menuturkan, pihaknya sudah menemukan beberapa hal terkait praktik pengobatan UGB. Menurutnya, praktik pengobatan suami dari Puput Melati itu mengandung unsur yang tak sesuai syariah dan akidah.
"Baca-bacaannya sesuai syariah, tapi praktik pengobatannya dalam penentuan zakat dan sedekah tidak sesuai," ujar Cholil.
(wes/mmu)











































