Mengenang Diana Nasution

Diana Nasution Tutup Usia

Mengenang Diana Nasution

- detikHot
Jumat, 04 Okt 2013 07:15 WIB
Mengenang Diana Nasution
Jakarta -

Debut Menyanyi di Tahun 1970

Suara melengking yang mendayu-dayu menjadi ciri khas yang paling muda diingat dari sosok Diana Nasution kala memulai kariernya 43 tahun silam.

Β 

Tak pelak seketika suara Diana membius telinga masyarakat Indonesia. Saat itu Diana pertama kali memasuki panggung musik Indonesia bersama sang kakak, Rita Nasution dalam sebuah duo bernama 'Nasution Sisters' yang bisa dibilang sukses.

Menikahi Sang Arranger, Minggus Tahitoe

Sebagai seorang pencipta lagu, Minggus Tahitoe banyak menciptakan lagu untuk penyanyi pada era 70-an, termasuk salah satunya mendiang istrinya Diana Nasution.

Saat itu tahun 1977 ketika Diana bersama Melky Goeslaw membawakan dua lagu ciptaannya, 'Bila Cengkeh Berbunga' dan 'Malam Yang Dingin' dalam ajang Festival Penyanyi Nasional.

Meskipun kalah dalam kompetisi, sepertinya perempuan kelahiran April 1944 itu mampu merebut hati sang arranger. Hingga akhirnya mereka berdua menikah. Salah satu putranya yang sampai saat ini menekuni dunia musik adalah Marcello Tahitoe atau biasa dikenal dengan nama Ello.

Album 'Go Internasional'

Pada tahun 1984, Diana Nasution bersama teman musisinya, Ade Manuhutu menciptakan sebuah album bertajuk 'Balada Cendrawasih' yang diapresiasi ke tingkat internasional. Pasalnya lagu dengan hits berjudul sama itu, dibawa untuk dinyanyikan pada Festival Lagu ASEAN.

Berisi 10 lagu, album 'Balada Cendrawasih' tak hanya eksis di panggung off air, tapi juga rutin diputar di stasiun TV saat itu, TVRI.

Merilis 9 Album Dan 1 Film Layar Lebar

Diana bersama Titi DJ
Sejak aktif di dunia musik Indonesia, Diana Nasution pun mulai merilis album-album musiknya. Terhitung sejak tahun 1977, album solo Diana mulai bermunculan.

Β 

Antara lain, 'Rinto Harahap album Sukses - VCD Karaoke "Benci Tapi Rindu', '50 Tahun Rinto Harahap vol 1 VCD Karaoke "Sengaja aku Datang"', 'Jangan Biarkan', 'Pergi untuk kembali', 'Dasar lelaki' dan 'The Best of Diana Nasution'.

Tidak hanya bermusik, ibu dari Ello ini juga sempat bermain sebuah judul film di tahun 1977, 'Cintaku Tergadai'. Bersama aktor Rendra Karno dan Paul S Murry, Diana beradu peran dalam sebuah cerita cinta segitiga.

Album Persembahan dari Titi DJ

Sebagai seorang diva, tentu banyak musisi muda mengidolakan sosok Diana Nasution, termasuk penyanyi kawakan Indonesia Titi DJ. Karena sangat menggemari Diana sejak berumuru 10 tahun, Titi DJ akhirnya berkesempatan merilis sebuah album persembahan untuk Diana Nasution bertajuk 'Titi To Diana' di tahun 2010.

Di album tersebut, mantan istri Ovy /rif ini, menyanyikan tujuh lagu hits Diana Nasution di sepanjang karier bermusiknya, 'Jangan Biarkan' yang dinyanyikan berduet bersam Diana Nasution sendiri, 'Benci Tapi Rindu', 'Aku Tak Tahan Lagi' dan 'Sengaja Aku Datang'. Ada juga beberapa lagu yang dinyanyikan Titi DJ berkolaborasi dengan vokal grup perempuan Dara Jana.
Halaman 2 dari 6
(hap/kmb)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads