Debut Menyanyi di Tahun 1970
|
|
Β
Tak pelak seketika suara Diana membius telinga masyarakat Indonesia. Saat itu Diana pertama kali memasuki panggung musik Indonesia bersama sang kakak, Rita Nasution dalam sebuah duo bernama 'Nasution Sisters' yang bisa dibilang sukses.
Menikahi Sang Arranger, Minggus Tahitoe
|
|
Saat itu tahun 1977 ketika Diana bersama Melky Goeslaw membawakan dua lagu ciptaannya, 'Bila Cengkeh Berbunga' dan 'Malam Yang Dingin' dalam ajang Festival Penyanyi Nasional.
Meskipun kalah dalam kompetisi, sepertinya perempuan kelahiran April 1944 itu mampu merebut hati sang arranger. Hingga akhirnya mereka berdua menikah. Salah satu putranya yang sampai saat ini menekuni dunia musik adalah Marcello Tahitoe atau biasa dikenal dengan nama Ello.
Album 'Go Internasional'
|
|
Berisi 10 lagu, album 'Balada Cendrawasih' tak hanya eksis di panggung off air, tapi juga rutin diputar di stasiun TV saat itu, TVRI.
Merilis 9 Album Dan 1 Film Layar Lebar
|
Diana bersama Titi DJ
|
Β
Antara lain, 'Rinto Harahap album Sukses - VCD Karaoke "Benci Tapi Rindu', '50 Tahun Rinto Harahap vol 1 VCD Karaoke "Sengaja aku Datang"', 'Jangan Biarkan', 'Pergi untuk kembali', 'Dasar lelaki' dan 'The Best of Diana Nasution'.
Tidak hanya bermusik, ibu dari Ello ini juga sempat bermain sebuah judul film di tahun 1977, 'Cintaku Tergadai'. Bersama aktor Rendra Karno dan Paul S Murry, Diana beradu peran dalam sebuah cerita cinta segitiga.
Album Persembahan dari Titi DJ
|
|
Di album tersebut, mantan istri Ovy /rif ini, menyanyikan tujuh lagu hits Diana Nasution di sepanjang karier bermusiknya, 'Jangan Biarkan' yang dinyanyikan berduet bersam Diana Nasution sendiri, 'Benci Tapi Rindu', 'Aku Tak Tahan Lagi' dan 'Sengaja Aku Datang'. Ada juga beberapa lagu yang dinyanyikan Titi DJ berkolaborasi dengan vokal grup perempuan Dara Jana.











































