Sosok Arie Wibowo di Mata Pedangdut Didikannya

Jakarta - Musisi yang tenar pada era 80-an Arie Wibobo meninggalkan kenangan positif bagi sejumlah pedangdut terkenal didikannya. Evie Tamala dan Ikke Nurjanah misalnya, mengaku bisa sebesar sekarang karena tangan dingin sang musisi.

"Kalau ngarahin vokal dia itu nggak pernah marah, jadi kita kebimbing sama dia, inovasi dan motivasinya bener-bener, kita dibikin pinter sama dia, saya bersyukur kenal sama Mas Arie," ungkap Ikke Nurjanah saat ditemui di pemakaman Arie di TPU Al Kamal, Kedoya, Jakarta Barat, Jumat (15/4/2011).

Di Ikke, juga Evie Tamala, sosok Arie bukan hanya menjadi seorang guru tetapi juga sudah seperti keluarga. Walau mempunyai nama besar, pelantun 'Madu dan Racun' itu tetap rendah hati.

"Dia itu produser saya, bisa dibilang saya anak emas beliau. Jadi memang keterikatan batin dan keluarga saya sangat dekat, inovatif dan kreatif beliau pada saat itu, tapi dia tetep rendah hati," ungkap Evie Tamala ditemui di tempat yang sama.

Arie Wibowo meninggal dunia pada Kamis (14/4/2011) malam pukul 21.00 WIB. Ia meninggal pada usia 58 tahun. Suasana duka terlihat dari pelayat yang mendatangi pemakaman sang musisi.

Selamat Jalan, Mas Arie...

(nu2/mmu)