Sebelumnya tersiar kabar perempuan yang biasa disapa Mayang itu menjual satu persatu usahanya. Juga bisnis radio yang berada di Purwokerto. Perempuan satu anak itu pun menampiknya.
"Jujur saja, saya tidak mengerti sama sekali. Apalagi tahu-tahu di kuping saya dengar kata bangkrut. Dibilangnya radio dan usaha saya yang lain dijual. Usaha radio itu bisnis ibu saya. Bukan saya yang mengerjakan," ujar Mayang ditemui di Restoran Mayang Suki & Pancake, Blok S, Jakarta Selatan, Rabu (13/10/2010) malam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"(Usaha) masih ada semua. Saya pun heran kok iseng banget sampai sejauh itu. Positive thinking saja kenapa harus ada orang yang tidak suka sama saya dan akhirnya saya jadi dosa sehingga membuat saya jadi kebal," jelasnya.
(yla/yla)