.webp)
Oshi no Ko menjadi manga terpopuler yang di Jepang. Di Indonesia, sejak penayangan adaptasi animenya resmi tayang, kepopulerannya meningkat drastis.
Sirkulasi penjualan manga Oshi no Ko pun melonjak naik tajam menjadi 2,7 kali lipat lebih besar setelah penayangan anime. Awal pekan ini, penerbit Shueisha mengumumkan manga Oshi no Ko karya Aka Akasaka dan Mengo Yokoyari bakal terjual lebih dari 12 juta eksemplar sejak terakhir volume ke-12 terbit pada 19 Juli mendatang.
Pada tanggal tersebut, penjualan komiknya diprediksi bakal melonjak tajam sejak anime tayang perdana sekitar 3 bulan yang lalu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di bulan Maret, manga Oshi no Ko memiliki 4,5 juta eksemplar yang beredar sebelum adaptasi anime rilis. Pada 31 Mei, angkanya pun naik menjadi 9 juta eksemplar.
Di Jepang, anime Oshi no Ko tayang perdana pada 12 April dengan episode pertama berdurasi 90 menit. HIDIVE menayangkan anime saat ditayangkan di Jepang dan menerjemahkannya ke dalam bahasa Inggris.
Perusahaan HIDIVE menyatakan anime Oshi no Ko telah menempati posisi pertama sejak layanan streaming beredar.
Anime Oshi no Ko bakal tayang musim kedua dalam waktu dekat. Akasaka (pencipta Kaguya-sama: Love is War) dan Yokoyari (pencipta Scum's Wish) meluncurkan manga di majalah Weekly Young Jump Shueisha pada April 2020.
Baca juga: Manga Oshi no Ko Bab 118: Ibu Ruby Muncul? |
Layanan MANGAPlus Shueisha merilis manga dalam bahasa Inggris secara digital. Shueisha menerbitkan volume buku kompilasi manga ke-11 pada 17 Maret.
Manga Oshi no Ko menceritakan tentang seorang ginekolog sekaligus penggemar idol bernama Gorou yang terkejut setelah bintang favoritnya Ai mengumumkan hiatus. Tak disangka Gorou bakal punya ikatan yang tak masuk akal dengan Ai, dan ada hubungannya dengan reinkarnasi.
Kesuksesan Oshi no Ko membawanya memenangkan tempat pertama dalam Penghargaan Manga Berikutnya pada 2021 dan didaulat sebagai Manga Terbaik di ajang penghargaan Kodansha Manga yang ke-46. Serial ini dinominasikan untuk Penghargaan Budaya Tezuka Osamu tahunan tahun lalu dan dinominasikan untuk Penghargaan Manga Taisho ke-14 serta ke-15.
(tia/mau)
