Sejak awal bulan ini, Sapardi Djoko Damono mengunggah kalimat 'masih ingatkah kau jalan pulang'. Seakan kata-kata itu menjadi bocoran soal karya kolaborasi terbarunya.
"Ngintip lagi naskah buku puisi yang sedang dipersiapkan @rintiksedu @sastragpu @ntsana @narasi.tv @berandasapardi," tulis Sapardi di akun media sosial Instagram, seperti dikutip detikcom, Senin (11/11/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di akhir unggahan Sapardi, ia posting sebuah puisi yang menjadi kolaborasi.
"Bayangkan kalau kau di depan cermin apakah bayanganmu menatapmu? Bayangkan kalau aku di hadapanmu apakah kau ikhlas menjadi bayanganku? Apakah aku boleh menahan tangis di hadapan bayangan di cermin itu?" tulis Sapardi dan Rintik Sedu.
Puisi yang disukai lebih dari 9.000 likes itu dikomentari oleh perempuan yang bernama lengkap Nadhifa Allya Tsana.
"Bocorannya sudah dulu pak, biar mereka penasaran," kicaunya.
Rintik Sedu yang berusia 21 tahun sudah menerbitkan empat judul buku. Yang terbaru adalah Kita' dan sebelumnya sukses merilis novel pertama dan kedua 'Geez & Ann' (2017) dan 'Buku Rahasia Geez'. Ia menjadi penyair muda yang karyanya diperhitungkan di dunia sastra.
(tia/doc)