Namanya dinilai mampu dan berhasil melompat ke berbagai genre. Pekerjaannya di dua penerbit terbesar di AS itu membuat karier komikus asal Kanada itu melejit tajam.
Ia pertama kali dikenal lewat komik 'Skim' yang menceritakan tentang seorang perempuan muda yang berjuang dengan depresi di sekolah paroki. Komik tersebut mendapatkan pujian luar biasa lantaran momen-momen kecil yang berhasil ditangkap Tamaki.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Komik 'This One Summer' bersama Jillian Tamaki juga mengeksplorasi karakter perempuan yang mencari identitas sepanjang liburan keluarga di pedesaan. Komik superhero yang perdana digarapnya adalah 'Supergirl: Being Super'.
Miniseri mengisahkan pengalaman sekolah menengah Supergirl saat menyeimbangkan antara warisan dan impian. Genre superhero garapannya pun melejit lewat 'She-Hulk'.
![]() |
Berputar pada peristiwa Civil War ke-2, Jennifer Walter mengalami trauma dan kesedihan setelah hampir terbunuh di tangan Thanis. Perempuan yang juga berprofesi sebagai pengacara ini berjuang dengan alter ego dan rasa marah yang langka yang didapatkan ketika berubah menjadi Hulk.
Seri 'Supergil: Being Super' dan 'Hulk' sama-sama mendapatkan pujian pembaca setia komik-komik DC dan Marvel Comics. Termasuk penulis Marjorie Liu dan komikus Sana Takeda yang berada di balik Image Comics.
"Karya-karya Tamaki membuatnya siap untuk terus mengambil proyek yang lebih besar di Marvel Comics dan DC," pungkasnya.