Novel 'Turtles All the Way Down' John Green Lebih Gelap dan Kompleks

Novel 'Turtles All the Way Down' John Green Lebih Gelap dan Kompleks

Tia Agnes - detikHot
Selasa, 05 Des 2017 12:20 WIB
Novel 'Turtles All the Way Down' John Green Lebih Gelap dan Kompleks Foto: Istimewa
Jakarta - John Green baru saja menebitkan novel 'Turtles All the Way Down' pada Oktober lalu. Penulis yang sukses dengan karya 'The Fault in Our Stars' itu mengungkap sebuah misteri dan kisah cinta dari sepasang kekasih.

Di novel barunya yang ditulis John Green selama enam tahun, kembali ke latar suram Amerika. Perempuan berusia 16 tahun dan bernama Aza Holmes itu memiliki obsesif-kompulsif. Dia menyelidiki hilangnya seorang miliarder buronan dengan harapan bisa mengantongi hadiah.

Sudut detektif dengan cepat dikesampingkan dan Aza jatuh cinta dengan anak remaja pria bernama Davis. Hubungan pun berkembang. Tapi Aza kerap merasakan kecemasan yang berlebihan dan terus menerus sibuk dengan pemikirannya sendiri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Dilansir dari berbagai sumber, Selasa (5/12/2017), novelnya diceritakan dari sudut pandang Aza, dan mengobrkan cerita lainnya. Misal, dua saudara laki-lakinya yang tinggal sendirian di rumah, maupun tentang Daisy dan kehidupan rumah yang tak terlihat.

Persahabatan antara Aza dan Daisy penuh dengan banyak cerita dan berkembang menjadi inti cerita. Novel John Green kali ini yang paling gelap dan terumit dibaca.

Novel 'Turtles All the Way Down' ini juga merupakan usaha pertama John Green untuk menulis tentang seseorang yang memiliki gangguan kejiwaan. "Penyakit jiwa ini telah mempengaruhi hidupku sejak kecil. Ceritanya fiktif tapi aku sudah ingin menuliskannya sejak kecil," tutup John Green.

(tia/tia)

Hide Ads