Andini menceritakan, awalnya dia ingin menulis kisah heroik anak-anak. Namun setelah melakukan riset dan bertanya-tanya kepada teman-temannya, dia mengubah alur cerita.
"Setelah brainstorming tadinya mau Hata punya kaki bebek tapi ada banyak banget keunikan dari anak-anak yang bisa diolah. Misalnya saja anak nggak suka makan ini dan heroik bagi seorang anak kecil itu berbeda-beda," kata Andini usai peluncuran aplikasi PIBo di Kedai Kopi Kalyan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (20/9/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, cerita 'Hata Suka Durian' menjadi lebih sederhana dan mudah dipahami anak-anak. Gemar maupun tidak suka makan buah-buahan menjadi cerita yang menarik untuk ditulis.
"Durian atau buah-buahan lainnya jadi cerita simpel banget. Dan punya makna, saya juga mau memasukkan pesan moral tapi nggak straight to the point. Alurnya harus berliku dan dibuat lembut karena sekarang ini banyak buku anak-anak yang dibuat straight to the point banget," tuturnya.
(tia/mau)