Carrie Fisher Tutup Usia, Penjualan Bukunya Naik Pesat di Amazon

Jakarta - Carrie Fisher mengembuskan napas terakhirnya pada Selasa (27/12). Baru dua hari kepergiannya, buku memoar yang ditulisnya berjudul 'The Princess Diarist' menjadi buku terlaris di situs Amazon.

'The Princess Diarist' diterbitkan pada November lalu. Catatan harian yang ditulisnya sendiri itu memuat 1976 halaman. Mulai dari pengalamannya mengikuti syuting 'Star Wars', memiliki hubungan rahasia hingga menikah dengan lawan mainnya Harrison Ford diceritakan di dalam buku.

Dilansir dari LA Times, Kamis (29/12/2016), buku tersebut hampir sold out di Amazon. Mereka pun sempat memberikan pengumuman mengenai kabar tersebut.

Foto: Getty Images

"Bagi pembeli buku Carrie Fisher di Amazon harap menunggu dengan sabar. Buku dapat dipesan dari pengecer lokal. Bagi yang sudah memesan tanggal pengiriman bukunya akan segera diumumkan," tulis Amazon.

Di perpustakaan umum Los Angeles sendiri, buku memoar Carrie Fisher 'The Princess Diarist' mendapat permintaan yang tinggi dari publik. Sebagian besar menanyakan kepada pegawai perpustakaan dan memeriksa di katalog online. Edisi e-book sudah tersedia dan 132 pelanggan mengantre menunggu.

Tak hanya itu saja, di Amazon sendiri penjualan buku Fisher yang berjudul 'Wishful Drinking' (2008) tentang perjuangan dia melawan gangguan bipolar, alkoholisme, dan kecanduan obat menempati posisi 7 dari 10 besar buku terlaris di Amazon.

Novel otobiografi Fisher 'Postcards From Edge' (1987) juga menduduki posisi ke-9 buku terlaris, tanpa tersedia cetakan berikutnya. Dalam waktu dua hari pula, novel Fisher '"Surrender the Pink' dan 'Delusions of Grandma' sudah tersedia lagi di Amazon.

Pada Rabu (28/12) pagi, Amazon menempatkan nama Carrie Fisher sebagai penulis terlaris kedua pekan ini setelah nama J.K.Rowling dengan seri 'Harry Potter'. Meski dikenal sebagai seorang aktris, Fisher juga dikenal lewat tujuh buku yang pernah diterbitkannya; empat novel dan tiga buku memoar.

(tia/mmu)