.webp)
Agan Harahap yang selama ini dikenal dengan karya fotografinya ikut terjun ke dalam riuh kasus Ferdy Sambo. Karya terbarunya soal Ferdy Sambo jadi sorotan banyak orang.
Sebelumnya Agan Harahap merekayasa foto Ferdy Sambo dari penampilannya saat ini menjadi sosok yang lebih muda. Tepatnya di usia remaja sebaya anak-anak SMA. Agan Harahap meremajakan potret Ferdy Sambo yang tampil dengan rambut berpotongan tipis.
Kepada detikcom, Agan Harahap menceritakan karyanya itu. Foto sambo versi remaja dia buat dengan menggunakan aplikasi FaceApp dari foto profil yang beredar di internet. Kemudian di tahap selanjutnya dia melakukan peremajaan dengan merapatkan pixel.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berbeda dengan karya-karya visual digitalnya yang lain, foto Ferdy Sambo versi remaja ini tidak dia sertai dengan narasi. Buat itu Agan Harahap punya alasan sendiri.
Baca juga: Rekayasa Foto Sambo Remaja dan Tua |
"Serem karena ujung-ujungnya mengikuti kasus ini harus pakai hati. Buat apa bikin narasi panjang-panjang, tanpa itu semua, kalimat pendek itu sudah menjelaskan 'Sambo banget'," katanya.
Agan Harahap sendiri mengakui agak sulit untuk menyikapi kasus ini. Dia tidak merasa ada hal yang bisa dibuat jadi lucu dari kasus pembunuhan berencana Brigadir Yosua yang dilakukan oleh Ferdy Sambo dan beberapa tersangka lainnya.
Hal lucu dari sebuah peristiwa biasanya jadi ide Agan Harahap buat karyanya. Tapi yang satu ini, dia seperti mentok.
"Gue nggak bisa nemu jokes-nya. Biasanya gue menemukan jokes dari kekalutan peristiwa, akhirnya harus pakai hati sama kasus ini. Sebulan di angkringan depan sekolah anak gue ngomongin ini terus, hari ini ada apa, 25 polisi yang dicopot sampai jadi tersangka. Update terus setiap hari. Gue nggak nemu jokes-nya dari peristiwa, prihatin saja," katanya.
Foto kedua yang disorot adalah imajinasi Agan Harahap soal Ferdy Sambo 30 tahun kemudian. Dia membuat versi tua dari Ferdy Sambo dengan wajah yang keriput, rambut putih, dan lebih kurus dari tampilannya saat ini.
Agan Harahap membuat foto Sambo 30 tahun kemudian ini setelah penayangan siaran langsung rekonstruksi kejadian pembunuhan dan laporan Komnas HAM tempo hari.
Dalam keterangan foto itu, kata ganti 'saya' yang dipakai oleh Agan Harahap adalah personifikasi dirinya seperti seorang jurnalis.
Agan membuat seolah-olah dirinya adalah jurnalis yang sedang memotret kawasan rutan dan terlihat kakek tua yang kerap meracau tentang harkat martabatnya berulang kali. Bahkan ia menyebut laki-laki tua itu mengidap gangguan jiwa.
