Pandemi COVID-19 mengubah berbagai acara dari yang luring menjadi daring. Sama halnya dengan festival teater tertua di Indonesia, Festival Teater Jakarta yang tahun ini mengusung tema Adaptasi dan tetap berkarya di tengah situasi yang tak menentu.
Festival Teater Jakarta yang diselenggarakan oleh Komite Teater Dewan Kesenian Jakarta menampilkan 15 grup dari lima wilayah di Ibu Kota yang lolos seleksi. Penyelenggaraan sudah dimulai sejak 4 Desember sampai 9 Desember dengan pengumuman pemenang teater terbaik.
Ke-15 grup yang berpartisipasi di antaranya adalah dari Jakarta Timur ada Mata Art Community, Teater Dalam Nada Dasar C, dan Sun Community. Dari Jakarta Barat ada Teater Asa, Teater Jannien, dan Sindikat Aktor Jakarta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari kawasan Jakarta Utara ada Amatirujan, Teater Cahaya Mulia dan Marooned Actor Society. Dari Jakarta Selatan mulai dari Teater Sembilu dan Teater ATAS. Sedangkan Jakarta Pusat menghadirkan Teater Kandang Kuda, Tema Gunadarma, Kantong Teater, dan Teater Petra.
Ketua Dewan Kesenian Jakarta (DKJ), Danton Sihombing mengatakan pandemi memaksa para pelaku seni untuk terus beradaptasi dan mengganti produksi tatap muka dengan digital.
"Tema Adaptasi tepat kami pilih untuk Festival Teater Jakarta 2021. Judul ini merefleksikan perjalanan panjang FTJ dari tahun ke tahun dan sebagai contoh perubahan standar kota Jakarta," ucap Danton dalam pembukaan FTJ 2021, akhir pekan lalu.
Ke-15 grup unjuk gigi melalui kanal YouTube Dewan Kesenian Jakarta serta diramaikan oleh tiga diskusi di antaranya 'Sosial Politik Lintas Batas', 'Tubuh dan Sejarah Eksperimen', dan 'Kembali Manusia Melalui Panggung.
FTJ sukses diselenggarakan selama 48 tahun terakhir dan sukses membentuk kultur ekosistem seni di kota Jakarta. Di masa mendatang, Komite Teater DKJ akan mendudukkan FTJ bukan hana sebagai platform rumah besar bagi kelompok dan pelaku teater amatir Jakarta.
Tapi juga membuka jalur-jalur baru lintas usia dan jalur dalam satu perhelatan puncak apresiasi, yang direncanakan berjudul Lebaran Teater Jakarta.
(tia/wes)