Ai Weiwei menuturkan kepada kantor berita Jerman DW kalau produser film menuturkan kalau filmnya diputar semuanya akan mempengaruhi hubungan baik dengan pemerintah China. Bahkan rumah produksinya bisa tidak lagi membuat film baru di Shanghai.
Penyelenggara Festival Film Berlin pun menolak menunjukkan versi yang tidak diedit.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pihak Festival Film Berlin memberitahu kalau Ai Weiwei akan ada di sana, film itu tidak akan pernah bisa diterima," ujar Ai Weiwei dilansir dari DW, seperti dikutip detikHOT, Selasa (19/2/2019).
Ai Weiwei selama ini dikenal sebagai seniman yang kerap mengkritik pemerintah China. Ia sempat ditahan selama beberapa bulan di 2011 dan paspornya pun disita. Sejak bebas, ia pindah ke Berlin pada 2015 lalu.
Produser film 'Berlin I Love You' Claus Clausen menuturkan, ia terpaksa harus menyensor bagian tersebut.
"Kami harus memutuskan, kami ingin memutarnya (bagian Ai Weiwei). Kami putus asa untuk memikirkannya tapi kami tidak bisa. Aku tidak pernah berpikir akan ada begitu banyak ketakutan dan pengaruh di luar sana," tukasnya.