Wuzhen dikenal sebagai kota perairan di provinsi Zhejiang, China bagian timur. Dalam keterangan pers yang diterima detikHOT dari Cans Gallery disebutkan karya Entang Wiharso bakal bersanding dengan seniman dunia lainnya.
"Entang Wiharso dikenal sebagai seniman dengan lukisan berskala besar, patung dinding, dan karya seni instalasi lainnya," tulis Cans Gallery.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Karya-karya para seniman akan ditampilkan di berbagai lingkungan yang berbeda. Mulai dari area air kuno, pabrik sutra, area lumbung, dan sudut-sudut desa lainnya.
Kali ini, Entang menghadirkan 'Chronicles Fence' menampilkan simbol yang biasa digunakan dalam karya-karya. Ia biasa berbicara tentang seni dan politik, rasa cinta yang posesif, fanatisme dalam agama, dan simbol antara etis dan non-etis.
'Pagar' di Indonesia berarti mencegah orang keluar dan mengacu pada status fungsi luar. Atau juga menjaga privasi dan bersifat melindungi.
"Pagar adalah simbol yang lentur dalam pekerjaan saya. Itu membawa banyak makna tergantung pada konteks namun potensinya adalah perbatasan. Itu adalah tanggapan saya merespons aktivitas radikal, penyensoran, dan larangan lainnya yang dilakukan oleh gerakan kelompok agama radikal," pungkasnya.