Lukisan tersebut berjudul 'Equestrian Portrait of King Philip II (Michael Jackson)'. Wiley melukisnya atas permintaan Jackson. Di lukisan berskala besar itu, pelantun 'Thriller' itu tampak mengenakan baju besi dan sedang menunggang kuda.
Lukisan yang dipajang di pameran 'Michael Jackson: On the Wall' itu menghadirkan puluhan karya seniman internasional yang terinspirasi menggambar sosok rocker fenomenal. Pameran berlangsung di Galeri Potret Nasional, London sampai Oktober mendatang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Eksibisi menampilkan berbagai potret, video, dan karya-karya yang terinspirasi dari sosok Michael Jackson. Direktur Galeri Potret Nasional Nicholas Cullinan mengatakan seniman yang berpameran berasal dari banyak generasi.
"Meskipun dari generasi yang berbeda, perspektif, dan teknik karya yang berbeda. Semua seniman terpesona dengan apa yang ada di dalam diri Michael Jackson dan apa yang ia temukan di dunia musik," tuturnya dilansir dari Reuters, Jumat (29/6/2018).
Selain Kehinde Wiley, karya seniman lainnya yang dipajang adalah potret pop-graffiti yang digambar oleh Keith Haring, kolase Michael Jackson yang dibuat oleh Isaac Julien pada 1984, dan 'Who's Bad' yang dibuat oleh seniman dan aktivis Amerika Faith Ringgold.
Setelah London, eksibisi bakal dibawa tur hingga ke Prancis, Jerman, dan Finlandia.
(tia/dal)