.webp)
Memajang lukisan, patung, sampai seni keramik di dalam kamar hotel berbintang lima terbilang langka di manapun. Harbour Art Fair yang berada di kawasan Harbour City, Kowloon, Hong Kong mampu membuktikannya kepada pecinta seni.
Dengan memamerkan karya para seniman di ruang yang tak biasa, penyelenggara Harbour City berhasil mengundang interaksi publik hingga mendatangkan pengunjung. Dibuka pada 23 Maret lalu, Harbour Art Fair merupakan salah satu rangkaian acara yang ada di dalam Hong Kong Arts Month.
detikHOT pun diundang Hong Kong Tourism Board (HKTB) untuk menyaksikan kemeriahan Harbour Art Fair. Di dekat terminal ferry Harbour City, terdapat karya seniman Prancis yang dikenal dengan nama Invader.
"Ini karya Invader yang menonjolkan pixel video game antara tahun 1970 sampai 1980an," ujar Assistant Promotions & Advertising Manager, Winney W.K. Leung di Harbour City, Kowloon, Hong Kong, Senin (26/3/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari setiap kamar hotel, pengunjung dapat menemukan sensasi yang berbeda. Seperti Keumsan Gallery yang memajang lukisan seniman Korea, di antaranya Ahn Jungmin, Sohn Kyunghwan, Yang Hwasun, Choi Minhye, dan Lee Dongsu.
 Foto: (Agnes/detikhot) |
Lukisan kelima diletakkan di atas kasur kamar hotel dan di dalam kamar mandi. Art Futures Group berbeda lagi, mereka berani memajang lukisan dengan warna ngejreng dan penuh banyak simbol. Selain itu ada juga karya seni keramik seukuran guci dan keramik estetik yang juga dijual.
"Karya di sini terjangkau, karena kami mau menggaet pecinta seni pada umumnya," tutur Winney W.K Leung.
Untuk mengelilingi Harbour Art Fair hanya membutuhkan waktu hampir satu jam lamanya. Selain melihat karya seni di dalam kamar hotel, pengunjung juga bisa melihat pameran patung spesial dan Arty Room di bagian ujung kamar hotel. Simak artikel berikutnya!
[Gambas:Video 20detik]
