Patung Ikan Nyoman Nuarta yang Dirobohkan adalah Karya Klasik

Jakarta - Monumen Patung Ikan karya Nyoman Nuarta di kawasan Pangandaran baru saja dirobohkan. Padahal patung yang berdiri sejak era 1970-an itu adalah karya klasik.

"Itu patung dari tahun 1970an, artinya patung klasik dan sudah tua," kata Tisna Sanjaya, salah seorang perupa asal Bandung ketika mengobrol dengan detikHOT via telepon, Jumat (7/7/2017).

Tisna yang merupakan kerabat dekat Nyoman Nuarta pertama kali mendapatkan kabar dari kawan karibnya tersebut tadi pagi. Patung klasik yang dibuat pada awal-awal karier Nyoman Nuarta sebagai seniman itu menjadi salah satu jejak sejarah Nyoman berkarya.

Baca juga: Patung Ikan Karya Nyoman Nuarta di Pangandaran Dirobohkan

Monumen Patung Ikan berada di Kecamatan Pangandaran. Selama ini, patungnya menjadi ikon kawasan wisata Pangandaran.

Patung Ikan Nyoman Nuarta yang Dirobohkan adalah Karya Klasik Foto: Istimewa

"Patungnya menampilkan hal yang mulia dari situasi kota Pangandaran. Visi dan misi dari seorang seniman ternama. Harusnya yang berada di ruang publik sepengetahuan Pak Nyoman," tambah Tisna Sanjaya.


I Nyoman Nuarta merupakan seniman patung kenamaan Indonesia. Karyanya telah melanglang buana hingga ke berbagai penjuru Tanah Air. Sebut saja seperti Patung Garuda Wisnu Kencana (Badung, Bali), Monumen Jalesveva Jayamahe (Surabaya), Monumen Proklamasi Indonesia (Jakarta), dan masih banyak lagi.

Simak artikel berikutnya!

Baca juga: Tisna Sanjaya Sayangkan Patung Ikan Nyoman Nuarta Dirobohkan Tanpa Sebab

(tia/ken)