Ia melukis di atas tembok di ibukota Lithuania, Vilnius, dan memberikan keterangan pada muralnya. "Make everything great again," tulisnya.
Setelah dipublikasikan ke media sosial, puluhan warga setempat muncul untuk berpose di depan mural tersebut. Hal tersebut dikatakan oleh pemilik restoran Dominykas Čečkauskas yang memiliki tembok tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca Juga: Singapore Biennale 2016 Umumkan 12 Nama Baru Seniman Mancanegara
Menanggapi kabar karya yang menjadi buah bibir tersebut, Čečkauskas dan Bonanu mengatakan mereka berdua melihat kesamaan antara Trump dan Putin. "Kedua sosok memiliki ego yang sangat besar dan bisa bergaul dengan baik. Kami berada di posisi semacam seperti Perang Dingin dan Amerika mungkin punya presiden yang akan berteman dengan Rusia," lanjutnya.
Sebelumnya, mural kontroversial yang menampilkan Donald Trump bersama dengan Adolf Hitler karya seniman Pegasus mendapatkan ancaman pembunuhan dari pro-massa Trump. Ancaman tersebut didapatkan setelah karyanya menjadi buah bibir dan heboh di sosial media.
(tia/mmu)