Seniman grafiti asal Italia Giacomo Bufarini atau dikenal RUN telah mengecat mural raksasa yang membentang di kota pantai Maroko Essaouira. Institusi yang berada di belakangnya adalah Essaouira Mogador Association dan bertugas sebagai revitalisasi budaya, sosial dan ekonomi kota.
RUN pun menyelesaikannya pada 3 Februari dengan bantuan 10 siswa lokal. Mural tersebut menggambarkan dua sosok orang di sisi berlawanan dari sebuah sungai yang sempit. Saling berhadapan dan mencoba berkomunikasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Muralnya berbicara tentang simbol persatuan dan dialog," ujarnya, Rabu (10/2/2016).
Seniman Italia yang kini berbasis di London dikenal sebagai street artist yang gemar membuat mural berukuran raksasa. Seperti yang dilakukannya di Tiongkok, Italia, dan Senegal.
Dia menggunakan seni sebagai sarana untuk bermain-main sekaligus komunikasi. Karakter dengan fitur minimal menyimbolkan latar belakang yang bermakna dalam setiap karya seninya.
"Kami datang ke Essaouira dan menemukan lautan tak berujung sebagai inspirasi," tulisnya di laman Facebook.
Mural ini pun dicap sebagai mural terbesar di Afrika Utara dan menjadi bagian dari Marrakech Biennale yang ke-6. Festivals eni yang berlangsung dari2 4 Februari sampai 8 Mei mendatang. RUN merupakan salah satu seniman jalanan ternama yang diundang untuk berpartisipasi dalam proyek berjudul 'mb6 Street Art'.
(tia/doc)








































.webp)













 
             
  
  
  
  
  
  
 