Budayawan sekaligus koreografer papan atas tanah air, Sardono Waluyo Kusumo, siap menggelar ajang pementasan seni bertajuk 'Sardono's Retrospective' di eks Pabrik Gula (PG) Colomadu. Semua persiapan dan latihan pementasan yang melibatkan ratusan seniman, perupa, sastrawan maupun masyarakat umum tersebut telah dilakukan secara matang.
Pementasan akan digelar 20-22 November di PG Colomadu, Solo. Pembukaan akan dilakukan pada Jumat (20/11/2015) pukul 15.00 WIB dan selanjutnya seluruh rangkaian pertunjukan akan digelar selama tiga malam berturut-turut. Akan digelar pertunjukan seni tari, seni teater, pameran lukisan, sinema, hingga pembacaan puisi. Semua digelar di dalam kompleks PG Colomadu yang telah mangkrak selama belasan tahun setelah PTPN IX resmi menutup operasional pabrik tersebut.
Diantara yang akan turut ambil bagian dalam acara tersebut adalah Otto Sidharta, Nyak Ina Raseuki, Faozan Rizal, Hadi Artomo, Ketut Rina, Heri Pemad, Dina Mediani, Rahman Sabur, Toni Broer, Lenny Agustini, Yusril Katil, kelompok penari yang khusus datang dari Papua, kelompok Lesung Gindangrejo, dan Sanggar Kembang Lawu, Lengger, Sabuk Janur Ngargoyoso, Kelompok Nglurah Tawangmangu, Srandil, Rodat, Hanacaraka Percussion dan lain-lain.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut Sardono juga mengatakan bahwa seluruh persiapan telah dilakukan oleh para pendukung acara secara matang. Semua proses latihan hingga penyesuaian lokasi telah dilakukan secara baik. Sardono sendiri menegaskan bahwa hingga sejauh ini dia belum memutuskan apakah akan terlibat langsung turun menari bersama para pendukung pementasan.
"Saya mungkin akan menempatkan diri sebagai layaknya orang yang punya gawe saja. Menemui para tetamu yang datang sekaligus memandu mereka. Sejauh ini saya belum memutuskan apakah nanti juga akan turut langsung ikut menari atau tidak. Yang pasti semua personel sudah siap tampil. Kalau saya, masih tergantung pada suasananya nanti pada tiga malam pertunjukan itu," lanjutnya.
(mbr/ich)











































