Lukisan 'Exploitation of Fish' Raih Penghargaan Tahunan UOB

Lukisan 'Exploitation of Fish' Raih Penghargaan Tahunan UOB

Tia Agnes Astuti - detikHot
Selasa, 27 Okt 2015 07:39 WIB
Jakarta - Kelima kalinya diadakan di Indonesia, kompetisi seni lukis yang bertajuk 'UOB Painting of the Year' diumumkan tahun ini. Sebanyak 8 pelukis kategori profesional dan pendatang baru berhasil menyabet salah satu penghargaan bergengsi di Indonesia.

Kali ini, ada 1200 lukisan dari 650 pelukis yang mendaftar. Satu orang seniman ada yang mengirimkan sampai 3 karya. "Antusias seniman yang ikut tahun ini lebih antusiaa dari tahun-tahun sebelumnya," ucap Strategic Communication and Customer Advocacy Head, Maya Rizano saat jumpa pers di UOB Plaza, Senin (26/10/2015).

Kompetisi ini dikuratori dan dinilai oleh konsultan seni dari Istana Presiden Republik Indonesia Agus Dermawan T., Kuss Indarto dan pemilik Edwin Gallery sekaligus Ketua Asosiasi Galeri Seni Indonesia Edwin Rajardjo. Agus mengatakan dalam setiap kompetisi memang ada yang diunggulkan tapi tidak bisa dibandingkan dengan karya-karya terdahulu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami mempelajari Anggar dari waktu ke waktu sejak 15 tahun yang lalu. Sehingga pencapaian secara visual ini sangat luar biasa," ucapnya.

Lukisan 'Exploitation of Fish' diakui tim dewan juri tidak menghentak tapi dari segi detil dan teknis, karyanya memang menakjubkan. "Selintas tampak tidak menarik perhatian tapi ketika didekati lebih dekat menakjubkan," katanya.

Anggar Prasetyo keluar sebagai juara dalam kompetisi 'UOB Painting of the Year 2015' di kategori pelukis profesional dengan judul lukisan "Exploitation of Fish". Pemenang UOB Painting of the Year 2015 mendapatkan hadiah senilai Rp250 Juta dan selanjutnya hasil karyanya akan dikompetisikan dengan pelukis-pelukis dari Malaysia, Singapura dan Thailand yang memenangkan kompetisi UOB Painting of Year di masing-masing negara tersebut untuk mendapatkan gelar sebagai "UOB Southeast Asian Painting of the Year".

Selain berkesempatan mendapatkan gelar UOB Southeast Asian Painting of the Year, Anggar juga berkesempatan untuk memenangkan program residensi di Fukuoka Asian Art Museum di Jepang. Sedangkan kategori Pendatang Baru, pelukis Dian Pramana Putra Wijaya dinobatkan sebagai The Most Promising Artist of the Year dengan hasil karya “Place of Farming”.

Berikut daftar pemenang kompetisi UOB Painting of the Year 2015 (Indonesia):

Kategori Profesional
Anggar Prasetyo : Exploitation of Fish
Sapto Sugiyo Utomo: "CV" Rumah Kardus
Rocka Radipa : Good Vibration
Andy Firmanto : Menanam Padi di Langit

Kategori Pendatang Baru
Dian Pramana Putra : Place of Farming
Laksamana Ryo : Journey of Dreamer
Turi Raharjo : Gajahku Menangis
Tito Tryamei : Berbagi Cerita



(tia/tia)

Hide Ads