.webp)
'Monster' ala street artist Darbotz, tak hanya ditorehkan di dinding sebuah hotel ternama di kawasan Thamrin Jakarta saja. Namun, 'monster' di atas medium kanvas, akan dibawa Darbotz ke eksibisi berjudul 'Beautiful Mess' di Filipina.
Akhir bulan ini, Darbotz akan memajangnya di Secret Fresh Gallery yang terletak di G/F Ronac Art Center, Ortigas Ave, Greenhils, San Juan Filipina. Galeri ini bukan ruang pamer biasa, tapi galeri yang memajang karya dari street artist ternama, vinyl, maupun toys buatan seniman mancanegara.
"Secret Fresh ini termasuk unik karena bukan galeri seni yang seperti biasanya. Yang harus high art atau semacamnya tapi dia biasa memajang vinyl buatan seniman, toys atau lain-lain," ucapnya di sela-sela pembukaan pameran 'This Is Not Street Art' kepada detikHOT di Dia.Lo.Gue Artspace kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Senin (24/8/2015).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berjudul 'Beautiful Mess', Darbotz akan menampilkan 6 ciptaannya yang ada di atas kanvas. Karya-karyanya tetap menampilkan ciri khas karakter cumi (squid) dan kekacauan ibukota. Serta warna hitam-putih dan abu-abu yang dicoretkan Darbotz.
"Inginnya bawa yang lebih dari enam. Tapi yang saya bawa enam karya di atas kanvas," ujar salah satu founder clothing line KONG ini.
Street artist ini memulai kiprahnya sebagai seniman jalanan sejak 2004 lalu. Baginya kemacetan, lalu lintas yang ribet, kekacauan kota membuatnya terinspirasi dalam membuat karya. Bahkan 'Monster' Darbotz juga mejeng di jalanan Melbourne.
Simak: Mbongeni Buthelezi, Seniman Afrika Selatan yang Melukis dengan Plastik
Di depan gedung kawasan Swanston Street, Darbotz menggambar monster sebagai ciri khasnya di depan pengunjung. Di saat yang bersamaan Monica menggelar peragaan busana. Karya grafiti Darbotz dipamerkan di berbagai ekshibisi internasional. Di antaranya Singapura, Malaysia, Hongkong, Australia sampai Prancis. Bahkan salah satu karyanya dikoleksi oleh Mizuma Gallery, Singapura.
(tia/ron)
