Mbongeni Buthelezi, Seniman Afrika Selatan yang Melukis dengan Plastik

Jakarta - Setiap hari, Mbongeni Buthelezi tak lelah mencari limbah plastik di sekitar rumahnya. Ia memungutinya tanpa malu sebagai bahan material melukis.

"Membuat karya seni itu tidak harus dari barang-barang mahal," ucapnya dalam sebuah video yang diunggah ke Youtube, seperti dilansir detikHOT, Selasa (25/8/2015).

Cara termudah yang dilakukan oleh Buthelezi adalah memotong-motong plastik lalu melelehkannya sesuai dengan bentuk yang diinginkan dan mengelemnya. Ia tetap menggunakan kanvas putih sebagai medium berkreasi.

Baca Juga: Galeri Nasional Indonesia Raih Penghargaan ICOM Australia 2015

Sebelum menciptakan karya seni, Buthelezi terlebih dahulu membuat sketsa kasar di kanvas. "Dari hasil plastik yang dilelehkan, saya tinggal membentuk sesuai potret yang diinginkan," tuturnya.

Pria kelahiran 1966 di Johannesburg Afrika Selatan ini belajar melukis di kampusnya, African Institute of Art Johannesburg dari 1986-1992. Kemudian, ia belajar melukis di Universitas Witwatersrand dari 1997-1998. Beberapa kali, Buthelezi pernah mengikuti residensi. Seperti di Jerman dan Amerika Serikat. Hingga kini, ia memiliki 18 teknik yang berbeda, yang masing-masing memiliki perbedaan halus dari yang lain.

"Lukisan saya biasanya bernuansa hitam putih, sepia, atau berwarna warni dari hasil plastik tersebut," katanya.

Karya-karyanya pernah dipamerkan di galeri internasional termasuk di Goch Museum Jerman dan Praha Biennale. Berikut proses pembuatan lukisan karya Mbongeni Buthelezi:



(tia/ron)