Jadi Kontroversi, Lukisan 'Perawan Suci Maria' Dijual Rp 30,2 M

Jadi Kontroversi, Lukisan 'Perawan Suci Maria' Dijual Rp 30,2 M

Tia Agnes Astuti - detikHot
Jumat, 29 Mei 2015 10:57 WIB
Chris Ofilis The Holy Virgin Mary (1996)
Jakarta - Pada 1999, lukisan 'The Holy Virgin Mary' karya Chris Ofili menyebabkan kehebohan dan kontroversial di Museum Brooklyn. Kini, lukisan tersebut dijual oleh kolektor Australia David Walsh dengan nilai Rp 30,2 miliar.

Walikota Rudolph Giuliani W. menggambarkan lukisan Chris sebagai 'hal yang sakit'. Ia pun berusaha menutup pameran dan menahan dana publik yang dihasilkan akibat lukisan tersebut.

Lukisan yang menampilkan Perawan Maria tersebut juga disebut menggambarkan pemimpin agama. Kemudian, lukisannya diakuisisi oleh pengusaha David Walsh. "Walsh menjualnya karena pihak ketiga telah menjamin harga minimum," ucap juru bicara Christie, dilansir New York Times, Jumat (29/5/2015).

Baca Juga: Intip Rumah dan Peternakan Termahal Michael Jackson Rp 1,3 Triliun (1)

'The Holy Virgin Mary' akan dilelang pada 30 Juni mendatang di Balai Lelang Christie London. Diperkirakan harga jualnya mencapai Rp 30,2 miliar karena reputasi senimannya tinggi belakangan ini.

Beberapa tahun terakhir, karya-karya Chris dipamerkan di eksibisi 'Retrospektif' di Tate Britain London dan Museum New York. Sebelumnya, lukisan 'Orgena' karyanya terjual senilai Rp 37 miliar di Juni 2010.

(Tia Agnes Astuti/Is Mujiarso)

Hide Ads