Pertama Kalinya Buku Langka Peter Pan Dipajang di London

Jakarta - Untuk pertama kalinya, edisi pertama Peter Pan yang dikenal sebagai salah satu buku antik di Inggris akan dipajang di London International Antiquarian Book Fair akhir Mei mendatang. Buku langka tersebut didedikasikan untuk pengasuh yang menginspirasi penulis JM Berrie untuk menulis kisah dongeng tersebut.

Dilansir dari Guardian, Senin (18/5/2015), halaman pertama buku tersebut terdapat kalimat yang ditujukan bagi pengasuh itu. "Untuk Mary Hodgson yang paling baik. Salam dari JM Barrie Jan. 1907."

Mary Hodgson adalah perawat dan pengasuh anak-anak Llewellyn Davies yang menginspirasi Barrie untuk menulis cerita Peter Pan. Barrie pernah mengunjungi anak-anak dari keluarga tersebut di Kensington Gardens, London.

Edisi pertama itu akan menjadi salah satu obyek yang paling menarik. Agen buku langka David Brass mengungkapkan ketakjuban akan buku langka yang dimiliki seorang kolektor pribadi. Tahun lalu, bukunya dilelang dan terjual dengan harga mengagumkan.
 
"Saya tahu siapa Mary Hodgson dan saya hanya berpikir, wow ini sangat luar biasa dan kemudian buku ini banyak diteliti kolektor buku langka," katanya.

"Mary Hodgson juga punya peran penting dalam proses di balik cerita Peter Pan. Barrie menulis tentang dirinya tapi menggunakan anak-anak keluarga Lllwellyn Davies sebagai model bagi karakter-karakternya," ucapnya lagi.

Barrie pertama kali menulis Peter Pan pada 1902 dengan judul 'The Little White Bird'. Karakter pria yang tidak pernah tumbuh itu hadir lagi dalam ' the Boy Who Wouldn’t Grow Up' tahun 1904. Serta dua tahun berikutnya, karakter Arthur Rackham yang diilustrasikan sebagai Peter Pan di Kensington Gardens.

Cerita Barrie ini juga diadaptasi ke layar lebar dengan judul 'Finding Neverland' dan dibintangi oleh Johnny Depp. Sedangkan London International Antiquarian Book Fair ke-58 yang digelar di Olympia London pada 28-30 Mei mendatang.

(tia/tia)