Mantan Tukang Listrik Picasso Dituduh Curi 271 Karya Seni

Jakarta - Mantan tukang listrik Pablo Picasso dan istrinya yang bekerja di tahun 1970-an dituduh mencuri 271 karya seni milik seniman Spanyol tersebut. Keduanya mengaku mendapatkan lukisan itu dari istri kedua Picasso, Jacqueline.

Karya seni senilai Rp 965 miliar tersebut terdiri dari lukisan potret, cat air, litografi dan sketsa yang dibuat antara tahun 1900 sampai 1932. Putra kandung Picasso Caulde menegaskan tidak mungkin ayahnya melakukan hal tersebut.

"Ayah tidak pernah memberikan karya seni dalam jumlah besar kepada orang. Bagi Picasso, karyanya adalah bagian dari hidupnya," ujarnya dilansir dari BBC, Rabu (20/2/2015).

Pierre dan Danielle Le Guennec mengklaim Jacqueline memberikan kepada mereka 180 litograf, kolase, dan 91 sketsa. "Ia memberi saya pekerjaan dan menyuruh satu kotak untuk dibawa pulang," ucapnya di pengadilan.

Istrinya Danielle pun ingat sekali saat itu suaminya pulang dengan barang bawaan yang sangat banyak. Picasso, kata dia, memberikan karya seni itu kepadanya.

Selama ini, 271 karya seni Picasso berada di dalam garasinya. Lima tahun yang lalu, Le Guennec menghubungi ahli warisnya dan ingin menyerahkan kembali lukisan tersebut. Pada September 2010, ketika bepergian ke Paris dan menyerahkan beberapa karya Picasso, para ahli seni membuktikan lukisan tersebut asli.

Keduanya justru dituduh mencuri. Mereka ditangkap di kediamannya di Mouans Sartoux, Cannes. Awalnya, sepasang suami istri itu dibebaskan tanpa tuduhan tapi delapan bulan kemudian, mereka diadili dengan ancama lima tahun penjara dan harus membayar Rp 7 miliar.

(tia/dal)