Awali Karir Manajer Artis, Modal Yellow Pages dan Telepon 108

Jakarta - Handi Sugilar tak pernah menyangka jika aktivitas nongkrong 16 tahun lalu membawa ia terjun ke dunia hiburan sebagai manajer artis.

Dari situlah, pria 40 tahun tersebut mengenal sosok Irfan Hakim, artis yang kini ia manajeri. Mereka bahkan bekerjasama mendirikan Irfan Hakim Artis Management.

"Tahun 1997-1998, saya ikut teman kumpul-kumpul dengan teman-temannya yang gemar dengan kesenian sunda di Bandung. Akhirnya ada beberapa orang yang menjadi teman dan sering kumpul-kumpul bareng. Salah satunya adalah Irfan Hakim," kata Handi kepada DetikHot, Kamis (12/12/13).

Ketika pindah ke Jakarta untuk meneruskan kuliah S2, ia menawarkan diri membantu Irfan dalam hal manajerial dan menindaklanjuti berbagai pekerjaan
yang menumpuk.

"Di saat yang sama, Irfan mulai sering pulang pergi Jakarta - Bandung buat syuting. Saya ajukan diri buat bantu biar dia enggak perlu bolak balik hanya untuk mengurusi hal sepele. Ya sudah sejak itu saya resmi jadi personal manager Irfan," ujarnya.

Studi di bidang marketing ternyata cukup membantu bapak dua anak itu menggeluti profesi tersebut. Terlebih, bisa sekaligus mengaplikasikan ilmu yang di dapat saat kuliah di Prasetiya Mulya Business School.



Namun, ada yang menarik saat Handi menapaki karir dari nol. Untuk membuka relasi ke stasiun televisi misalnya, dia harus membuka satu per satu halaman Yellow Pages.

"He-he-he. Iya berbekal Yellow Pages sama telepon 108 saya cari kontak televisi dan production house di Jakarta. Alhamdulillah, perjuangannya enggak sia-sia," katanya.

Karir sebagai manajer artis sempat terhenti pada 2009 hingga 2012 karena ia mencoba bekerja kantoran di sebuah perusahaan minyak multinasional.

Sementara Irfan memutuskan bergabung dengan sebuah manajemen artis lain.Bagaikan berjodoh, mereka dipertemukan kembali tahun lalu dan Handi balik menekuni profesi lamanya. Bahkan, lebih berkembang dengan perusahaan manajemen artis serta membangun usaha di bidang rancang bangun rumah.

"Ternyata hanya bekerja di dunia formal membuat saya lebih cepat jenuh dan rindu dengan dinamika bekerja sendiri. Akhirnya saya memutuskan untuk keluar disaat Irfan juga sedang dalam proses keluar dari manajemennya," ujar pria asli Bandung ini.

Bulan Mei 2013, dirinya mendapat pesan singkat dari Astrid Tiar yang ingin kembali ke dunia hiburan pasca melahirkan. Mereka kemudian bertemu dan membicarakan strategi ke depan.

"Atas persetujuan Irfan dan keinginannya membuat sebuah manajemen, di Bulan Mei jadilah Astrid sebagai artis pertama yang bergabung sama kami. Baru setelah itu menyusul Sakinah Landy, Bobby Teguh, dan yang paling baru Jennifer Arnelita," kata Handi.

(fip/utw)