.webp)
Perwakilan Festival Angoulême, Nicolas Fiinet pun bakal hadir di Popcon Asia 2016 serta mengisi beberapa sesi di ajang festival budaya populer tersebut. Co-founder Popcon Asia, Grace Kusnadi, mengungkapkan alasan kehadiran Angoulême kali ini.
"Tahun lalu mereka datang untuk melihat-lihat karya-karya kreator lokal Indonesia tapi belum menemukan yang pas. Kami dari Popcon Asia diajak untuk melihat-lihat festival Angoulême yang kemarin dan sangat besar sekali, sama saja dengan pameran buku di Frankfurt," terang Grace usai jumpa pers di Conclave, Jakarta Selatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Paviliun Asia di Festival Angoulême tahun ini menampilkan Hong Kong dan Jepang. "Di tahun sebelumnya lagi ada Taiwan, dan mereka menawarkan Indonesia untuk bulan Januari 2017 tapi prosesnya masih panjang, karena kami butuh dukungan dari berbagai pihak di Indonesia," tambah Grace.
Festival komik internasional Angoulême sudah berlangsungs ejak 1974 silam. Pameran bergengsi ini merupakan terbesar kedua di Eropa, setelah Lucca Comics & Games dan setiap tahunnya berlangsung di Angoulême, Prancis. Dari tahun ke tahun ada lebih dari 200 ribu pengunjung yang datang, termasuk sekitar 6000-7000 pecinta komik serta 800 jurnalis dari seluruh dunia.
Simak: Dua Hari Digelar, Tiket Pentas Teater 'Bunga Penutup Abad' Ludes Terjual
Grace menambahkan jika ada karya komikus Indonesia yang bakal hadir di Paviliun Asia nanti, maka komiknya terlebih dahulu diterjemahkan ke dalam bahasa Prancis. Nantinya, pihak Indonesia pun akan mengkurasi karya-karya komikus Tanah Air yang pas untuk diboyong ke sana.
"Rencananya kami akan memakai kurator komik profesional untuk mengkurasi dan komiknya akan menempati paviliun seluas 300 meter persegi. Tapi pembicaraannya masih panjang," pungkasnya.
(tia/tia)
