Dorong Anak Muda Berani Unjuk Karya, Festival Arte Usung Tema Regenerasi

Festival Arte dan Regenerasi (1)

Dorong Anak Muda Berani Unjuk Karya, Festival Arte Usung Tema Regenerasi

- detikHot
Rabu, 19 Mar 2014 08:28 WIB
(Astrid Septriana/detikHOT)
Jakarta - Tahun ini adalah kali kedua Arte Indonesia Arts Festival atau Arte digelar. Ajang yang berlangsung 14-16 Maret lalu di Jakarta Convention Center, itu menyuguhkan berbagai bentuk kesenian. Mulai dari visual art, culinary art, art performance dan art market.

Tentu saja ada perbedaan dibanding saat pertama kali diselenggarakan tahun lalu. Misalnya soal tema yang diusung, kali ini festival itu mengangkat soal regenerasi dan bagaimana membuka kesempatan yang lebih besar bagi pelaku seni rupa di Indonesia.

Dalam tiap segmen yang disajikan, Arte juga memiliki kuratornya masing-masing. Ade Darmawan sebagai kurator di ranah visual arts, Lala Bohang di culinary art dan art market serta Indra Ameng dalam bidang performing art. Berikut sajian detikHOT seputar penyelenggaraan Arte tahun kedua dan beragam keunikan di dalamnya.

***

Ada beberapa persamaan sekaligus perbedaan antara Arte yang lalu dan Arte yang baru dihelat pada akhir pekan lalu. Persamaannya, bidang seni visual di sini masih dikuratori langsung oleh seniman Ade Darmawan. Perbedaannya, kali ini ia melancarkan idenya untuk pembukaan pendaftaran karya dalam pameran seni visual di sini.

"Tahun lalu saya mengundang seniman berkarya untuk dipamerkan. Kalau kali ini, kita ingin ada kesempatan dari manapun untuk dipilih dan dipamerkan. Ini di-frame dalam tema regenerasi itu," jelas Ade Darmawan di Jakarta Convention Centre, pada (15/3/2014).

Selama masa pendaftaran, Ade menjelaskan ada sekitar 400 karya yang masuk dan ia menyaringnya hingga sekitar 70 karya saja. Tak hanya mengandalkan undangan. Ia bersama tim di Arte juga mengundang beberapa seniman untuk memampang karyanya di ajang ini.

Untuk pertimbangan seniman yang diundang, Ade menjelaskan alasannya. "Untuk yang undangan saya melihatnya tentu yang muda, juga yang secara estetik mereka sudah cukup menemukan strategi atau metodenya."

Regenerasi sendiri dipilih sebagai tema karena ada beberapa latar belakang, karena selain tahun ini akan ada pemilihan presiden yang baru, anak-anak sekarang juga terus mengalamai perubahan.

"Regenerasi menurut saya itu isu yang sangat cocok dengan sekarang. Selain tahun ini ada pemilu, anak-anak muda di masa sekarang baik secara artistik, secara karir maupun secara personal mereka itu sedang alamin perubahan-perubaan terus," jelasnya.

Dalam hidup, anak-anak muda itu sudah mulai masuk ke jenjang karir, jenjang pernikahan dan punya anak. "Jadi saya minta mereka merespon gimana hubungan mereka dengan orang tuanya, atau gimana hubungan mereka dengan calon anaknya."



Maka karya yang ditampilkan di sini pun sesuai, misalnya Popoh yang melihat hubungannya dengan sang ayah dan ia tuangkan dalam sebuah mural, atau Nastasha Abigail yang membuat instalasi tentang bibit unggul.

"Tema regenerasi ini juga relevan banget karena isu bullying masih ada antara senior junior, dimana ini makin mengerikan, karena kita bukan mengkritisi tapi justru merayakan kekerasan itu dan ini dilembagakan." Jadi menurut Ade Darmawan, problem regenerasi bukan soal problem perubahan kekuasaan saja tapi juga soal identitas.

Dari karya yang masuk dan ia telah pilih untuk dipamerkan, Ade merangkum setidaknya ada empat sisi dari regenerasi yang diangkat oleh para seniman muda di sini.

Ada bahasan soal perayaan mereka sebagai generasi sekarang, dengan karya-karya yang menyerukan dirinya sebagai anak muda. Ada juga yang bicara tentang generasi berikutnya dan bicara tentang generasi sebelumnya atau sejarah.

Ada juga seniman yang mengangkat tentang kesenjangan antar generasi. Dari sini, sesuai dengan misinya untuk membuka banyak kesempatan bagi para seniman muda untuk memamerkan karyanya, Ade juga menemukan banyak talenta baru.

"Untuk nemuin talenta baru, memperluas kesempatan juga supaya teman-teman punya kesempatan berpameran. Kalau andalkan pemilihan saja biasanya jadi lebih sedikit."



(ass/utw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads