'I, Tonya' Tuai Kontroversi, Dinilai Putar Balikkan Fakta

Devy Octafiani - detikHot  ·   Senin, 29 Jan 2018 15:00 WIB
Foto: (imdb) Foto: (imdb)
Jakarta - Figur atlet ice skating Tonya Harding dibawakan Margot Robbie ke layar lebar. Biopic film berjudul 'I, Tonya' itu kini ikut dalam kontes penghargaan film tak terkecuali di ajang Oscar.

Namun sejak kemunculannya, 'I, Tonya' tak henti menuai kontroversi. Belakangan, kisah film tersebut bak diralat oleh seorang jurnalis yang dulu melaporkan kisah Tonya Harding yang namanya tenar setelah disebut terlibat merencanakan kecelakaan terhadp atlet ice skating Nancy Kerrigan.

Di surat kabar Oregon Live, jurnalis bernama J.E Vader itu menyebut, Tonya kembali merangkai cerita baru lewat film 'I, Tonya' sejak 24 tahun terakhir.

'I, Tonya' Tuai Kontroversi, Dinilai Putar Balikkan FaktaFoto: Jim Mone/Associated Press (top); Neon (bottom)



"Harding mengaku bersalah atas tindak kejahatan namun tidak dipenjara. Ada banyak bukti bahwa dia membantu merencanakan serangan brutal terhadap saingannya," tulis sang jurnalis dalam kolom surat kabar tersebut.

Vader mengatakan dirinya mengikuti perjalanan karier Tonya Harding sejak 1986. Kala itu Tonya adalah atlet yang bersinar. Ia satu-satunya atlet ice skating yang berhasil melakukan lompatan triple axel.

Disutradarai Craig Gillespie, sosok Tonya Harding diberi napas oleh Margot Robbie yang juga duduk sebagai salah satu produser. Film ini dikemas dalam drama semi dokumenter black comedy menggambarkan sosok Tonya sejak kecil hingga ia dewasa dan tersangkut kasus hukum yang membuatnya terkenal ketimbang pencapaiannya sebagai atlet.

Oscar sendiri mencatatkan film ini dalam tiga kategori memperebutkan piala di antaranya Best Supporting Actress, Best Film Editing, juga Best Actress yang menyelipkan Margot Robbie bersaing dengan Sally Hawkins ('The Shape of Water'), Frances McDormand (Three Billboards Outside Ebbing, Missouri), Saoirse Ronan ('Lady Bird'), dan Meryl Streep ('The Post'). (doc/doc)

Back to Top