Rabu, 05 Sep 2018 14:00 WIB
Masa sekolah kerap menjadi cerita tersendiri bagi Tara Basro yang memilki kenangan bagi dirinya. Belum lama, detikHOT berkesempatan untuk berbincang dengan Tara Basro untuk rubrik Celeb of The Month bulan ini. Cerita-cerita lucu saat masih menjadi siswa dibagikan Tara Basro.
Masa sekolah Tara Basro terbilang cukup menyimpan kenangan bagi aktris kelahiran Jakarta, 11 Juni 1990 itu. Kerap berpindah-pindah sekolah dan beradaptasi di lingkungan untuk penyesuaian yang sering membuat nilai Tara Basro di rapor naik turun.
 Tara Basro saat pemotretan Celeb of The Month Foto: Asep Syaifullah |
"Kalau pelajaran sih nggak ada masalah. Toh masih bisa ikutin selalu itu sih balik lagi susahnya lebih ke penyesuaian aja sih," paparnya santai.
"Rapor gue warna-warni banget deh menyenangkan, rainbow jadi ada hari-hari di mana nyokap gue, 'Oh oke juga nih anak', terus ada yang, 'Ya ampun kamu ngapain aja'," tambahnya terbahak.
Baca juga: Sejak Kecil Tara Basro Dikenal 'Banci Tampil' di Keluarga
Tara Basro saat masih duduk di bangku sekolah terbilang siswi yang biasa-biasa saja. Namun, keisengannya saat berada di dalam kelas kerap membuat pusing guru maupun kedua orang tuanya hingga harus dipanggil untuk mendengarkan keluhan guru akibat kelakuan anaknya.
"Ada satu hari, duh ini nyokap gue cinta banget sama cerita ini. Dulu pas SD, dulu lo tahu nggak ada bando yang bentuknya kaca mata, inget nggak? Ada bando bentuknya kaca mata gitu. Udah gitu nyokap gue dipanggil ke sekolah, 'Ibu jadi gini minta maaf sebelumnya, bisa nggak bilangin ke Tara, ke anaknya kalau sekolah jangan pakai bando kaca mata lagi bu', 'Oh kenapa, bu?', 'Iya bu karena bando kaca matanya itu suka di pakai jadi nggak kebaca tulisan gurunya'," urainya terbahak.
"Itu emang gue yang salah sih," timpalnya lagi.
 Tara Basro saat pemotretan Celeb of The Month Foto: Asep Syaifullah |
Tara pun juga menceritakan fase-fase di mana dirinya harus memutuskan meninggalkan bangku kuliah demi mengejar karier beraktingnya. Film 'Catatan Harian Si Boy' bersama Ario Bayu dan Carissa Puteri merupakan film perdana bagi Tara Basro, dan saat itu ia harus memutuskan meninggalkan bangku kuliah.
"Nyokap gue ada-ada aja deh soal gue untuk sekolah untuk memutuskan mengejar pekerjaan dibanding ke sekolahan dia lumayan histeris sih, 'Oh my God how could you to do this', dan gue lumayan surprise bokap gue cukup tenang handelnya karena itu lumayan apa yah crossroad buat gue what i choose itu kaya kerjaan pertama gue," jelasnya.
"Terus sempat dosen gue bilang, 'Ya kamu bilang dong harusnya mereka ngikutin jadwal kamu, kamu kan anak sekolah', terus gue, 'Bu kebetulan i'm nobody compare Ario Bayu dan Carissa Puteri', masa mereka ngikutin jadwal gue gila kali yah," jelasnya terbahak seru.
Baca juga: Kini Keren! Dulu Tara Basro Bukan Anak yang Populer
Diusianya yang masih belia, Tara Basro pun akhirnya harus meninggalkan bangku kuliah demi mengejar karier beraktingya. Jadwal syuting dan promo saat itu terbilang padat sehingga membuat dirinya mantap untuk mengejar karier aktingnya.
"Terus udah gitu yaudah gue harus memutuskan meninggalkan sekolah atau selesain. Gara-gara gue dibilang 'chances like this nggak datang dua kali' untuk kesempatan untuk begini menurut gue sekolah nggak mengenal umur kamu bisa sekolah kapan pun apa lagi sekarang media digital udah bisa loe pake untuk ngejar kalau kaya gini untuk di industri entertain susah semakin tua nggak akan laku terus gue kaya oke gue lakuin gitu," pungkasnya.
Wardrobe Tara Basro by Hlaii.
Stylist by Arifa Malik.
Accessories by House of Jealouxy.
Make Up and Hair Do by Ryan Olgilvy & Chiki.
Location at JW Marriott Hotel Jakarta.
