Kamis, 07 Des 2023 06:30 WIB
Sutradara Rako Prijanto menjadi yang pertama membawa penyanyi cantik nan populer, Raisa ke layar bioskop lewat film 'Terjebak Nostalgia'. Walaupun, hal itu sama sekali tidak mudah.
Nama besar Raisa di bidang tarik suara menjadi salah satu kendala utama, selain tentunya kemampuan untuk berakting. Sutradara yang sebelumnya menggarap '3 Nafas Likas' itu pun memiliki cara sendiri yang terbilang kejam. Seperti apa?
"Saya hajar habis ego Raisa, nama besarnya sebagai penyanyi. Saya marah-marah sama dia, kita buah dia jatuh menjadi manusia biasa. Setelah itu baru kita tanam soal film, naskah, akting dan semuanya. Prosesnya sampai tiga bulan seperti itu," tutur sang sutradara saat ditemui usai Press Screening di Epicentrum XXI Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (2/2/2016).
"Menurut saya, Raisa berhasil. Aktingnya sangat natural, Raisa juga bisa membawa mimik yang berbeda-beda di wajahnya. Karena sebenarnya saya yakin Raisa bisa membawakan karakter bermacam-macam," sambung Rako lagi.
Selain itu, sutradara yang berkarya sejak awal 2000 itu juga meminta Raisa lebih bisa bermain dengan bahasa tubuh ketimbang dialog.
"Film ini bukan tentang dialog. Tapi bahasa tubuh. Itu kenapa banyak tatapan mata di dalamnya, ketika Raisa menatap Chicco dan Maruli itu terlihat bedanya atau bagaimana saat Raisa ada di taman," ceritanya lagi.
"Sebagai awal, Raisa sudah bagus menurut saya. Setelah ini, saya yakin pasti sudah banyak film-film yang mengantri," tutup Rako.
'Terjebak Nostalgia' digarap selama kurang lebih 1,5 tahun dengan proses syuting dua minggu di Jakarta dan New York. Lamanya proses disebabkan dengan izin di Amerika Serikat dan menunggu turunnya musim gugur.
Selain Raisa, hadir pula Chicco Jerikho, Maruli Tampubolon, Khiva Iskak dan Dewi Irawan. Film drama cinta bernuansa musikal itu tayang perdana mulai 11 Februari mendatang.
