Menarik! Yuk Intip 3 Karya Seniman Asia di Museum MACAN

Di bagian awal ada karya-karya seniman Indonesia, Arahmaiani.  Foto: Tia Agnes/ detikHOT

Serangkaian bendera yang merupakan karya berbasis komunitas terpajang di bagian atas museum menyapa pengunjung di bagian depan. Karyanya bernama 'Flag Project'.  Foto: Tia Agnes/ detikHOT

Perhatikan setiap benda yang berada di dalam kotak. Karya ini perdana tampil di Asia Pacific Triennial ke-2 di Brisbane, Australia pada 1996.  Foto: Tia Agnes/ detikHOT

Arahmaiani dikenal sebagai salah satu perintis performance art di Asia Tenggara.  Foto: Tia Agnes/ detikHOT

Di karya 'Do not Prevent Fertility of the Mind', Arahmaiani mengajak pengunjung untuk berpikir kritis tentang isu feminin.  Foto: Tia Agnes/ detikHOT

Karya 'I Love You' Arahmaiani pastinya menarik perhatian pengunjung.  Foto: Tia Agnes/ detikHOT

Arahmaiani kerap berbicara persoalan agama, seks, feminin, maskulin, sampai segala persoalan sosial yang merespons sekitarnya.  Foto: Tia Agnes/ detikHOT

Lee Mingwei menghadirkan pengalaman personalnya ke dalam bentuk performatif dan mengajak pengunjung berpartisipasi.  Foto: Tia Agnes/ detikHOT

Siap menulis surat kepada orang-orang terdekatmu?  Foto: Museum MACAN

Dalam kotak putih ini, gagasan seniman asal Jepang On Kawara mencoba mengajak orang-orang membaca halaman demi halaman dalam 'One Million Years'.  Foto: Museum MACAN

Pameran Museum MACAN kali ini dibuka mulai besok sampai 10 Maret 2019. Gimana tertarik datang dan mengalami langsung sensasi karya-karya mereka?  Foto: Tia Agnes/ detikHOT

Tiket Museum MACAN Jakarta dibanderol Rp 100 ribu (dewasa), Rp 90 ribu (pelajar), dan Rp 80 ribu (anak-anak). Foto: Tia Agnes/ detikHOT

Di bagian awal ada karya-karya seniman Indonesia, Arahmaiani.  Foto: Tia Agnes/ detikHOT
Serangkaian bendera yang merupakan karya berbasis komunitas terpajang di bagian atas museum menyapa pengunjung di bagian depan. Karyanya bernama Flag Project.  Foto: Tia Agnes/ detikHOT
Perhatikan setiap benda yang berada di dalam kotak. Karya ini perdana tampil di Asia Pacific Triennial ke-2 di Brisbane, Australia pada 1996.  Foto: Tia Agnes/ detikHOT
Arahmaiani dikenal sebagai salah satu perintis performance art di Asia Tenggara.  Foto: Tia Agnes/ detikHOT
Di karya Do not Prevent Fertility of the Mind, Arahmaiani mengajak pengunjung untuk berpikir kritis tentang isu feminin.  Foto: Tia Agnes/ detikHOT
Karya I Love You Arahmaiani pastinya menarik perhatian pengunjung.  Foto: Tia Agnes/ detikHOT
Arahmaiani kerap berbicara persoalan agama, seks, feminin, maskulin, sampai segala persoalan sosial yang merespons sekitarnya.  Foto: Tia Agnes/ detikHOT
Lee Mingwei menghadirkan pengalaman personalnya ke dalam bentuk performatif dan mengajak pengunjung berpartisipasi.  Foto: Tia Agnes/ detikHOT
Siap menulis surat kepada orang-orang terdekatmu?  Foto: Museum MACAN
Dalam kotak putih ini, gagasan seniman asal Jepang On Kawara mencoba mengajak orang-orang membaca halaman demi halaman dalam One Million Years.  Foto: Museum MACAN
Pameran Museum MACAN kali ini dibuka mulai besok sampai 10 Maret 2019. Gimana tertarik datang dan mengalami langsung sensasi karya-karya mereka?  Foto: Tia Agnes/ detikHOT
Tiket Museum MACAN Jakarta dibanderol Rp 100 ribu (dewasa), Rp 90 ribu (pelajar), dan Rp 80 ribu (anak-anak). Foto: Tia Agnes/ detikHOT