Sejuknya Keberagaman dan Harmoni Meski Beda Server di Demi Indonesia

Acara Demi Indonesia dimulai dengan sesi Beda Server Satu Bahasa yang diisi oleh tiga pemuka agama.
Gus Miftah maju lebih dulu untuk menguraikan cara menjaga persatuan antar umat beragama lewat konsep kamar dan ruang tamu.
Ia pun mengutarakan keluhnya yang kerap disebut kafir gara-gara rutin menghadiri acara di rumah ibadah agama lain.
Selanjutnya ada Bhante Dhira yang mengingatkan anak muda untuk menjadi penggerak tak hanya penggertak.
Menurutnya melangkah dalam melakukan sesuatu tak perlu takut salah asalkan tak menakutkan orang lain.
Pendeta Gideon Simanjuntak menjadi pembicara terakhir di sesi ini.
Ia menjelaskan soal harmoni antar umat beragama dan indahnya damai di tengah perbedaan.
Ketiganya pun tampak sangat asyik dan bersenang-senang tak hanya lewat ucapan saja.
Acara Demi Indonesia dimulai dengan sesi Beda Server Satu Bahasa yang diisi oleh tiga pemuka agama.
Gus Miftah maju lebih dulu untuk menguraikan cara menjaga persatuan antar umat beragama lewat konsep kamar dan ruang tamu.
Ia pun mengutarakan keluhnya yang kerap disebut kafir gara-gara rutin menghadiri acara di rumah ibadah agama lain.
Selanjutnya ada Bhante Dhira yang mengingatkan anak muda untuk menjadi penggerak tak hanya penggertak.
Menurutnya melangkah dalam melakukan sesuatu tak perlu takut salah asalkan tak menakutkan orang lain.
Pendeta Gideon Simanjuntak menjadi pembicara terakhir di sesi ini.
Ia menjelaskan soal harmoni antar umat beragama dan indahnya damai di tengah perbedaan.
Ketiganya pun tampak sangat asyik dan bersenang-senang tak hanya lewat ucapan saja.