Dari Sampul Majalah dan Sinetron, Arifin Putra Cemerlang di Layar Lebar
Selasa, 17 Jan 2017 17:12 WIB

Dari Sampul Majalah dan Sinetron, Arifin Putra Cemerlang di Layar Lebar

Foto: Asep Syaifullah
Bermula sebagai cover majalah remaja dan sinetron, karier Arifin Putra sebagai aktor hingga sampai saat ini berjalan mulus.
 

Memiliki wajah indo menjadi salah satu nilai tambah yang dirasakan bagi pelaku industri hiburan di Tanah Air. Namun, Arifin Putra yang berdarah campuran Jerman toh sempat mendapatkan penolakan dalam merintis kariernya sebagai aktor. Bagaimana ceritanya?

Setelah rajin mejeng di halaman sampul majalah-majalah remaja terkenal kala itu, seperti Aneka Yess, Kawanku dan Gadis sosok Arifin memang semakin dikenal. Sebagai idola baru, ia pun kemudian ditemukan oleh seorang manajer, Yohandi Yahya pada 2001 yang hingga saat ini setia masih mengawal kariernya sebagai aktor.

Dari Sampul Majalah dan Sinetron, Arifin Putra Cemerlang di Layar LebarFoto: Dok. Pribadi

Lewat tangan Yohandi, Arifin meluncur ke layar kaca, bermula dari sinetron berjudul 'Srikandi'. Dari situ, pintu pun semakin terbuka lebar bagi langkahnya untuk menapaki panggung akting layar industri televisi. Namanya semakin berkibar lewat sinetron 'Senandung Masa Puber' dan 'Kisah Kasih di Sekolah'.

Sampai 2007, Arifin Putra masih dikenal sebagai "bintang sinetron' sebelum akhirnya mencoba peruntungan ke layar lebar. Di sinilah terselip cerita tak enak, kala dirinya dipandang sebelah mata lantaran datang dari dunia bernama "sinetron", yang kadang diremehkan oleh "orang film".

Dari Sampul Majalah dan Sinetron, Arifin Putra Cemerlang di Layar LebarFoto: Dok. Pribadi

Namun, waktu dan talenta kemudian membuktikan bahwa Arifin Putra memang layak disandingkan dengan nama-nama yang telah terlebih dulu terkenal di layar lebar. Puluhan film telah dibintanginya, dari Rumah Dara, hingga The Raid 2: Berandal".

Lahir di Jerman pada 1 Mei 1989 dari pasangan Axel Scheunemann dan Joyce Sunandar, ia memiliki nama asli Putra Arifin Scheunemann. Ia merupakan anak kedua dari dua bersaudara. Sang Kakak Sari Scheunemann saat ini menetap dan bekerja di salah satu perusahaan otomotif di Jerman.

Dari Sampul Majalah dan Sinetron, Arifin Putra Cemerlang di Layar LebarFoto: Asep Syaifullah

Berkat menemani sang kakak pula, yang kala itu mencoba mencari tambahan uang saku dengan menjadi bintang iklan, Arifin mulai dilirik para pemandu bakat. Wajah indonya yang kala itu masih imut, berusia 13 tahun, menarik perhatian para pelaku industri iklan. Hingga ia pun ditawari menjadi figuran dan terus didorong untuk melangkah lebih jauh sebagai model.

Sebuah kisah perjalanan karier yang barangkali terdengar klise, namun Arifin menunjukkan bahwa dirinya bukanlah semata kebetulan. Aktingnya kini bisa dinikmati sebagai pembuktian kemampuan dan bakatnya.

Wardrobe by H&M Indonesia.
Properti : Ducati Scrambler Icon.
Lokasi : Garasi 66 & Yesterday Backyard, Jakarta Selatan.

* * *
Related Articles
Latest Articles