
Keluarga merupakan suatu kumpulan kecil dalam sebuah status sosial dalam lingkungan masyarakat yang terdiri dari ayah, ibu dan anak. Namun hal tersebut tak dirasakan oleh bintang 'Rudy Habibie' dalam kehidupan pribadinya sebagai anak.
Sejak kecil aktor kelahiran Bogor, 5 Maret 1987 itu tak mengenal ayahnya. Kenyataan ini barangkali sedikit pilu bagi banyak orang yang hanya melihat Reza sebagai sosok sukses di panggung seni akting Tanah Air.
Dengan nada suara yang berat dan menurun, Reza menceritakan kisah hidupnya yang hanya dinaungi oleh seorang wanita. "Ibu saya adalah orangtua tunggal, sudah tidak bersama dengan ayah saya untuk waktu yang cukup lama. Jadi mungkin karena ibu saya bukan tipikal perempuan yang lantas kemudian mengeluh dalam kehidupannya gitu ya," tuturnya membuka cerita.
"Memang sih dia tidak pernah menunjukkan rasa sedih ya kepada saya. Kepada anak-anaknya. Dia selalu happy, selalu penuh dengan semangat bahwa hidup ini harus terus berlanjut, kita harus berjuang untuk hidup ini, kita harus kerja keras. Mama bekerja keras jadi mama mengharapkan Reza juga bekerja keras dalam dunia pendidikan waktu itu," sambungnya mengenang.
![]() |
Sebagai anak laki-laki tertua dalam keluarganya pada saat itu, pria yang gemar memelihara brewok itu hanya fokus dalam soal pelajaran. Sang ibunda, Pratiwi Widiantini Matulessy, tidak pernah memaksakan dirinya untuk belajar.
"Sekolah yang benar, tapi ibu saya tidak pernah sekali pun, ini hal yang penting, ibu saya dalam seumur hidupnya, selama saya dididik, tidak pernah yang namanya memaksa saya untuk belajar, itu tidak pernah terjadi sedetik pun," kisahnya dengan mengacungkan tangan.
Tak heran aktor peraih Pemeran Utama Pria Terbaik Festival Film Indonesia 2013 lewat film 'Habibie & Ainun' itu begitu dekat ibunya, seorang wanita lulusan salah satu Universitas di Prancis. Sang bunda adalah sosok yang kerap menjadi teman berdebat, berantem dan sahabat dalam suka dan duka.
"Saya sangat dekat ya sama ibu saya, sangat-sangat dekat gitu. Saya rasa sih sebuah pengalaman dimana dan bagaimana rasanya punya seorang ibu tapi juga sahabat, tapi juga ayah, tapi juga ibu, tapi juga kawan gitu, lawan berdebat, bisa berantem bisa ngambek-ngambekan dan segala macem gitu ya tapi sudah sedekat itu hubungannya jadi enggak ada jarak lagi saya sama ibu saya," paparnya seru.
![]() |
Di usianya yang saat ini sudah matang, Reza mengungkapkan dirinya tak malu untuk berpelukan bahkan untuk menggandeng ibunda ketika jalan bersama. Menurutnya menghabiskan waktu dengan wanita yang melahirkan dan membesarkannya seorang diri merupakan momen yang tidak akan tergantikan.
"Saya cinta sekali sama dia gitu loh. Saya sampai seumur itu nggak malu untuk bisa meluk dia, cium jidatnya, pipinya, saya peluk saya gandeng tangannya kalau jalan, sampai sekarang tuh nggak ada malu atau, ah udah gede gimana ya malu ah ntar, gimana kelihatannya nggak enak, oh saya nggak. Karena buat saya, saya nggak tahu kapan saya akan kehilangan dia," tuturnya.